Jelang Pilwalkot, Partai Demokrat Bidik Kemenangan di Kota Cimahi

Partai Demokrat membidik kemenangan mutlak di Pemilu 2024 di Kota Cimahi, Jawa Barat. Partai berlambang Mercy itu menargetkan bisa menduduki pucuk pimpinan di DPRD Kota Cimahi.

Pada Pemilu 2019, Partai Demokrat meloloskan enam kadernya untuk menjadi anggota DPRD Kota Cimahi. Dengan raihan kursi tersebut, Partai Demokrat yang dipimpin Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu berhak mendapat jatah Wakil Ketua DPRD di Kota Cimahi.

"Kami harus memenangkan Partai Demokrat di Kota Cimahi. Kami tetapkan target yang minimal delapan kursi, menengahnya sepuluh kursi dan maksimal 12 kursi," kata Ketua DPC Partai Demokrat Kota Cimahi Agung Budi Santoso saat dihubungi, Sabtu (13/1/2024).

1. Tidak ada arahan khusus dari SBY

Agung mengatakan, tidak ada arahan khusus dari Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ketika berkunjung ke Kota Cimahi beberapa hari lalu. Presiden RI ke-6 itu hanya mengugaskan untuk memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

"Saya kira tidak ada arahan khusus dari beliau (SBY), setiap daerah pola kampanyenya berbeda. Pesannya cuma satu: menangkan Partai Demokrat dan Pak Prabowo," ujar dia.

2. Hasil Pileg akan berdampak ke Pilkada

Ilustrasi anggota legislatif dipilih lewat Pemilihan Legislatif (Pileg) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Sekretaris Partai Demokrat Kota Cimahi, Iwan Setiawan mengatakan, hasil maksimal yang didapat pada Pemilu khususnya Pileg nanti tentu saja akan berdampak terhadap Pillada 2024 di Kota Cimahi. Di mana tahun ini akan berlangsung Pemilihan Wali dan Wakil Wali Kota Cimahi periode 2024-2029.

"Koalisi untuk Pilwakot Cimahi, mungkin kalau kami bisa menambah kursi, pasti banyak juga yang mendekati kami. Intinya target kami kali ini bisa menambah kursi di DPRD Kota Cimahi," ujar Iwan.

Sejauh ini, kata dia, Partai Demokrat secara khusus belum membidik nama-nama yang akan diusung untuk Pilkada Kota Cimahi tahun ini. Ia akan terbuka bagi siapapun untuk maju dari Partai Demokrat, namun tentu saja harus melalui seleksi, termasuk bagi kader Partai Demokrat.

"Untuk bidik-membidik mungkin itu kami belum, tapi kalau kita mengajukan juga kita ada kader yang mau jadi Wali Kota Cimahi kita akan seleksi terlebih dahulu. Kami siap saja kalau ada yang meminta, semua kader punya kesempatan untuk itu," kata Iwan.

3. Utamakan orang yang mengerti Kota Cimahi

Ia melanjutkan, calon yang diusung di Pilwakot Cimahi tentunya ialah sosok figur yang sudah mengerti Kota Cimahi. Sebab yang terpenting figur tersebut harus bisa mensejahterakan masyarakat Kota Cimahi.

Kemudian yang terpenting lagi, kata Iwan, jangan sampah terjebak kasus korupsi lagi seperti Wali Kota Cimahi terdahulu.

"Tapi dari kami Demokrat, siapa pun wali kotanya ke depan harus yang mengerti Cimahi, jangan sampai gagal terus ini sudah tiga wali kota masuk ke pesantren semua (penjara)," ucap dia.